tuhanku...aku rindu

aku tak tau dan tak faham apa yang direncanakan Mu terhadap hidup ku ini...
mungkin simple aja jawabannya..._yang terbaik yang akan kau berikan_tapi..aku tak hanya butuh kosakata yang cuma bisa memperbanyak medium pemikiran ku..yang aku butuhkan realita.proses pasti dan hasil...
sungguh tuhan..aku lelah.
tapi entah apa yang menggerakkan aku hingga sampai saat ini aku masih mampu bertahan.dengan berjuta irisan pedang di hatiku..mungkin klasik ya..karna .kalau di hitung umur ,pasti banyak orang yang lebih merasakan pahit hidup dibanding ku
...jadi..anggap aja kita lagi ngebahas seorang anak bodoh yang berusaha mencari jati diri.menc0ba berkaca pada air keruh.dan mencoba mencari jarum pada gulungan jerami..
sampai saat ini..aku masih keukeuh banget dengan apa yang aku sebut dengan cita-cita...padahal,hal itu sudah berulang kali membuat ku tersungkur rendah..bahkan jatuh bertubi.bonyok.lebam.rusak...segalanya...

tuhan..
malam...aku cuma bisa menelaah hati..kenapa keinginan ini begitu menggebu.menghilangkan akal.dan meluluhlantahkan raga...
siang..ingin aku tantang matahari.sinar yang panas dan begitu bercahaya..
tapi aku mengeluh tuhan..aku ingin berkompromi dengan matahari mu...
aku ingin....
belum sempat aku utarakan... lagi-lagi akau jatuh.
tersungkur dikedalaman hati.bertambahlah lebamku..
kini saat menjelang sore..
aku hanya ingin menawar janjimu..mengharap keringanan dengan hujanmu.
tapi justru..air hujan itu.lagi-lagi membuatku jatuh..dan kini lebih dalam.dan lebih lebam..
dan...
saat malam kembali menyapa ku..
aku tak lagi menawar.berkomentar.juga berkompromi..
tapi langsung aku tantang janji mu..
dan apa yang aku dapat...
kosong...
hingga lalu
setetes air mu jatuh tepat di hidungku..
kutatap langit..
saat itu aku merasa ENGKAU berbicara padaku..
"wahai gadis bodoh..aku tak pernah meninggalkanmu..
aku tak pernah melupakanmu..
dan akan aku tepati janjiku..
saat malam.kau mengeluh..aku mendengar..
saat siang.kau ingin berkompromi dengan ku.tak hanya pendengaran yang aku arahkan.tapi ku jatuhkan kau...
saat sore kau ingin menawar janjiku..kembali ku jatuhkan kau..
kan kini saat malam kembali datang dan tetap dengan kesombongan dirimu.aku terang-terang hadir di hatimu..hanya untuk ku ucap satu kalimat..
"aku tuhanmu.
yang tak pernah meninggalkanmu meski seper semenit pun.maka jangan pernah kau tinggalkan aku.meski seper sedetikpun..
dan janjiku..tak perlu kau tagih..ia akan tepat datang di perharapan terakhirmu..saat penghabisan malam.dan saat pengertian hadir"

tapi tuhan...aku ingin mengeluh
aku ingin berkompromi
dan aku ingin menawar hidup ini
dan apa...???
saat kembali banyak ku utarakan..ia menghilang
tak terdengar sepatahpun
tak terasa satu sentuhanpun..

dan kini aku pun faham
saat banyak tanya ku ungkapkan..kau akan terdiam
tapi.saat habis tintaku untuk mengatakannya..
kau akan hadir..
kau akan datang..
kau akan tepati janjimu..
karna engkau MAHA bagiku..
tak mampu lagi kini kutarakan kata..
hanya..
terima kasih tuhan


_ungkapan cintaku padamu..pada penghabisan malam.dan saat ragu meradang...
lalu kau hadir tuhan...mengangkatku dan menjagaku_